Itikad jalin kerjasama, Bawaslu Bantul melakukan Audiensi dengan ISI Yogyakakarta

BANTUL- Rabu 26-02-2020 Anggota Bawaslu Bantul Nuril Hanafi, S.T dan Dhenok Panuntun Tri Suci Asmawati, S.H.,M.H. bersama staff berkunjung ke kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta guna melakukan audiensi yang nantinya dapat menghasilkan kerjasama antar kedua belah pihak, audiensi di temui langsung  oleh Rektor ISI Yogyakarta Prof. Dr. M. Agus Burhan, M.Hum bersama dengan pembantu Rektor II di Ruang Sidang VIP Lantai 2 Gedung Rektorat. Dari pertemuan tersebut Nuril Hanafi menyampaikan maksud dan tujuan kunjunganya yaitu yang pertama silaturahmi kemudian juga ada beberapa hal yang nantinya dapat kita kerjasamakan dan sosialisasi terkait dengan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bantul Tahun 2020, pada garis besarnya ketugasan kita melakukan pengawasan, ada 3 strategi kami dalam melaksanakan ketugasan yaitu pengawasan, pencegahan dan penindakan. Untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bantul Tahun 2020 dapat melalui perseorangan maupun partai politik jika bakal calon akan melalui perseorangan harus menyerahkan dukungan 7,5% dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Bantul yaitu sejumlah 53.026 yang minimal tersebar dalam 9 Kecamatan dan untuk kemarin di Kabupaten Bantul dari bakal calon perseorangan tidak ada yang mendaftar. “Berkaitan dengan program kami ada beberapa yang bisa kita kerjasamakan antara lain politik uang di beberapa wilayah sudah ada Desa yang mendeklarasikan anti politik uang kemudian pada tanggal 22 Maret 2020 nantinya Bawaslu Bantul akan mengadakan kegiatan deklarasi pengawasan bersama harapanya dari kampus ISI Yogyakarta dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut,” Pungkasnya Pada tahapan pemutakhiran data pemilih di harapkan Kampus ISI Yogyakarta dapat bersinergi dengan Bawaslu Bantul dalam peran serta untuk turut melakukan pengawasan khususnya bagi pemilih di Bantul apakah sudah tercantum dalam DPT ataukah belum karena ini sifatnya lebih mengedepankan pencegahan, pengawasan ini nantinya tidak menjurus pada satu tahapan saja namun dapat dilakukan dalam setiap tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bantul Tahun 2020. Dhenok Phanutun juga menambahkan bahwasanya dalam hal pengawasan dan pencegahan dapat mengembangkan sosialisasi dari sisi seni termasuk melalui media baik itu melalui petunjukan seni ataupun dapat melalui digitalisasi harapanya dapat menggandeng akademisi dari berbagai latar belakang yang berbeda-beda jadi ada kontribusi untuk Negara. Tujuan tersebut di sambut positif oleh Prof. Dr. M. Agus Burhan, M.Hum bersama Pembantu Rektor II dan menerima kerjasama dengan Bawaslu Kabupaten Bantul untuk mendukung dan berkontribusi dalam konteks pengembangan media sosialisasi, kerjasama ini nantinya dapat di tuangkan dalam MOU atau Perjanjian Kerjasama dalam hal apa saja yang akan kita kerjasamakan. “tentu kita sebagai instansi Pemerintah bisa untuk mendukung bersama - sama bagaimana Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bantul Tahun 2020 dapat berjalan lancar, sukses dan bersih, saya mewakili jajaran pimpinan secara positif  bisa menerima kerjasama ini, silahkan langsung saja menyiapkan perangkat - perangkat normatifnya,” Pungkasnya. Dari pihak ISI Yogyakarta nantinya jika sudah ada MOU akan membentuk panitia sendiri yang di sesuaikan dengan kebutuhan dari konten yang perlu di kerjakan nantinya dapat berupa video, poster atau bisa juga dengan seni tari dan teater sesuai dengan pendekatan seni pertunjukan dan digitalisasinya, kemudian juga akan meyiapkan divisi yang akan mengerjakanya karena ini dapat mengambil dari fakultas atau program studi yang berbeda beda. Kerjasama ini harapanya dapat terus berlanjut tidak hanya pada pemilihan namun juga berlanjut dengan memberikan pendidikan politik sebagai proses pembelajaran dan pemahaman tentang hak, kewajiban dan tanggung jawab setiap warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.