Bawaslu Bantul Gelar Rapat Koordinasi Dalam Rangka Evaluasi Desa APU

Senin, 25 Oktober 2021 Bawaslu Kabupaten Bantul menggelar rapat koordinasi dalam rangka mengevaluasi sejumlah Desa yang sudah mendeklarasikan diri sebagai Desa Anti Politik Uang (Desa APU) sebagai tindaklanjut rapat yang sudah dilaksanakan sebelumnya. Sejumlah Lurah atau yang mewakili selaku terundang yang hadir dalam rapat koordinasi tersebut menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi untuk pengembangan gerakan Anti Politik Uang seperti belum ada pergerakan dari Tim Relawan APU di beberapa Desa, terdapat Desa yang belum terbentuk TIM Relawan APU serta ada relawan yang tidak lagi aktif di Pemerintahan Desa Dengan adanya kendala - kendala yang dihadapi oleh beberapa Desa, banyak yang meminta untuk pendampingan dan pengembangan Desa APU. Tokoh dari Akademisi UMY Bapak Bambang Eka Cahya Widodo, S.IP., M.Si turut dihadirkan oleh Bawaslu Bantul sebagai narasumber menyampaikan materi dengan tema "Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pengawasan Pemilihan Umum". beberpa point menjadi isi materi yang disampaikan seperti Demokrasi dan Partisipasi, Mengapa Partisipasi Penting, Partisipasi Politik, Pemilu dan Partisipasi Politik, Upaya Meningkatkan Partisipasi Masyarakat, Bahaya Mobilisasi Politik, dan Tantangan Pengawasan Partisipatif. Kegiatan yang dilaksanakan pada pagi hari ini dalam rangka melakukan persiapan untuk pengawasan tahapan Pemilu serentak 2024 serta Pilkada 2024. dan bertujuan untuk menunjang pelaksanakan ketugasan Bawaslu Bantul terutama ketugasan dari sisi pencegahan, karena pencegahan ini Bawaslu Bantul juga melakukan beberapa strategi untuk melakukan antisipasi agar potensi dugaan pelanggaran dalam setiap tahapan itu bisa diminimalisirkan dengan beberapa strategi yang harus lakukan. "Harapannya Bawaslu Kabupaten Bantul dapat mengetahui, menggali permasalahan ataupun hambatan, serta kendala apa yang sekiranya sudah dilakukan oleh Desa APU. Selain itu juga catatan evaluasi tersebut dapat menjadi bahan persiapan dari teman-teman SKPP dalam rangka untuk ikut andil dalam proses pengawasan partisipatif pada tahapan Pemilu maupun Pilkada" Kata Harlina, S.H dalam sambutannya.